Suku Badui adalah salah satu suku Arab yang hidup di padang pasir. Mereka hidup berpindah-pindah dan mendirikan kemah-kemah sebagai tempat tinggalnya. Suatu hari diantara masyarakat di suku Badui, ada seorang tua yang baik hati dan jujur, tinggal bersama istrinya. Tidak peduli apapun yang terjadi, dia tahu bahwa Allah pasti telah menetapkan itu akan terjadi, dan selalu berkata, meski dalam keadaan yang sulit, "Ada kebaikan pada setiap sesuatu."
Lelaki tua itu tidak memiliki apa-apa di dunia ini kecuali hanya seekor anjing penjaga, keledai dan ayam jago. Suatu hari, serigala lapar mengintai tenda si lelaki tua yang berada jauh dari tenda orang-orang lainnya di sukunya. Sebelum anjing penjaga sempat menggonggong untuk memberikan peringatan tanda bahaya, serigala itu langsung menerkam dan memangsanya. Lantas memangsa keledai dan juga ayam jago lelaki tua itu.
Ketika si lelaki tua melihat apa yang telah terjadi, dia berseru, "Ada kebaikan pada setiap sesuatu." Istrinya yang mendengar perkataan suaminya menjadi muram wajahnya, dia kecewa karena hanya binatang itu yang dipunyai mereka berdua, lalu berkata, "Kamu selalu berkata ada kebaikan pada setiap sesuatu, tapi apa kebaikan dalam peristiwa ini, semua milik kita telah habis." Seketika itu suaminya menjawab, "Bisa jadi akan ada kebaikan datang kemudian."
Beberapa lama kemudian ada gerombolan perampok yang mendengar bunyi suara keledai dan hewan-hewan lain yang dimiliki suku badui di padang pasir. Mereka memutuskan untuk merampok barang-barang berharga suku badui itu. Satu demi satu tenda-tenda mereka diserang dan orang-orang didalamnya dibunuh. Yang tersisa hanya lelaki tua baik hati dan jujur itu beserta istrinya yang tendanya agak jauh dari tenda orang-orang lainnya.
Pada saat lelaki badui tua itu menyaksikan apa yang terjadi, dia berbalik pada istrinya dan berkata, "Kamu mengerti sekarang, ada kebaikan dengan lenyapnya hewan-hewan kita. Jika serigala tidak memangsa mereka, maka bunyi suara mereka tentu menarik perhatian para perampok dan mereka akan menyerang kita."
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran:
“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216)
Comments